Foto: Bupati, Cornelis dan Ketua DPRD Ketapang, Senin,(6/1).
Bengkayang Post-(Ketapang). Masuk masa reses anggota DPR-RI, wilayah Kabupaten Ketapang dikunjungi Bapak Cornelis,SH.,MH; Mantan Gubernur Kalimantan Barat.
Sebagai Tuan Rumah, Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos, sangat terbuka dan mengapresiasi Cornelis,SH;MH yang telah hadir menyerap aspirasi masyarakat.
“beliau sudah menjadi anggota DPR-RI hasil pelaksanaan Pemilu 2019 lalu, mudah-mudahan dapat memperjuangkan Kabupaten Ketapang,” harap Martin Rantan dalam sambutannya, Senin,(6/1).
Di agenda reses itu, Anggota DPRD Kabupaten Ketapang ikut hadir. Cornelis pun banyak menyampaikan pertannyaan.
“Reses ini kami laksanakan di provinsi dan kabupaten. Menjalankan fungsi DPR-RI, legislasi, pengawasan dan penganggaran,” Pungkas Cornelis.
Beberapa persoalan di Kabupaten Ketapang yang dibicarakan dalam pertemuan bersejarah bagi Kabupaten Ketapang ini berkaitan dengan kinerja kepemerintahan, Pemilu dan pemekaran otonomi daerah baru (ODB).
“bagaimana APBD Kabupaten Ketapang Tahun 2020, apa ada stagnasi antara pemerintah daerah dan DPRD, dan bagaimana tentang DIPA tahun 2020 apakah sudah diterima atau belum?, Bagaimana kesiapan Kabupaten Ketapang dalam rangka pelaksanaan Pilkada 2020?, Coba Usulkan kembali Otonomi Daerah Baru (ODB)!,” tanya Cornelis.
Mendengar beberapa pertanyaan seperti itu, Apalagi dari sosok Cornelis yang duduk di Komisi II DPR RI, membidangi Pemerintahan Dalam Negeri, otonomi daerah, Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi, Kepemiluan, Pertanahan dan reformasi Agraria, Martin Rantan, SH.,M.Sos meminta kepada H. Farhan, SE.,M.Si Selaku Sekretaris Daerah Kab.Ketapang untuk menjelaskan.
“Mengenai APBD 2019 secara umum terserap kurang lebih 93%, tentang silva merupakan dari pengejaan proyek yang melebihi batas waktu. APBD 2020 pada bulan November 2019 telah dievaluasi oleh Gubernur Kalimantan Barat dan sekarang sedang disusun, mengenai DIPA telah diterima Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang. Untuk ODB mengusulkan Kecamatan Kendawangan, Kecamatan Sandai dan Kecamatan Tumbang Titi, namun yang sudah siap pemberkasannya yaitu Kecamatan Kendawangan, dan akan dicek kembali berkas tersebut. Sedangkan persiapan Pilkada, Ketua KPU Kabupaten Ketapang menjelaskan bahwa telah mendapatkan dana sebesar 40.8 Milyar Tahun 2019 dalam rangka pelaksanaan Pilkada Tahun 2020,” ulas Sekda Ketapang itu. Wrt : Edo. Editor Pimpred
Baca Juga
Pemerintah Bengkayang Desak 47 Korporasi Kelapa Sawit Urus HGU Tapi Penuhi Dulu Hak Masyarakat
Kelamaan Nunggak Air PDAM Harus Siap Dipanggil Penegak Hukum Bengkayang
Sosialisasi Anti Korupsi & Narkotika Dibuka Staf Ahli Bupati Landak