
Foto : Wardi,S.Si Direktur PDAM Bengkayang Menerima Berita Acara Serah Terima Operasional Air Bersih dari Martnius Ponest,ST Kepala Dinas PUPR Bengkayang disaksikan Dewan Pengawas PDAM. Kegiatan Penyerahan Berlangsung Rabu, 14/10/2020.
“yang pertama dari PDAM, ini pegabdian kita, kita manfaatkan asset ini sehingga berdampak terhadap masyarakat, Semangat itu yang kita ambil,”
—————Wardi,S.Si.Direktur PDAM Bengkatang————–
Bengkayang Post-(Bengkayang). Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Menyerahkan Pengelolaan Air Bersih kepada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bengkayang, Pukul 09:10 Wib.
Acara Penyerahan berlansung, Rabu (14/09/2020), di ruang kerja Martinus Pones,ST Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkayang, KalBar.
Penyerahan diterima Wardi,S.Si Direktur PDAM Bengkayang disaksikan Martinus Ujang selaku Dewan Pengawas PDAM Bengkayang.
Dalam penyerahaan pengelolaan air bersih Desa Suka Maju Kecamatan Sei Betung, Desa Samalantan Kecamatan Samalantan, dan Desa Tiga Berkat Kecamatan lumar ini, dikatakan Martinus Pones,ST bahwa status asetnya masih melekat pada Dinas PUPR Kab.Bengkayang.
“Namanya masih melekat kepada kami, kami masih bertanggungjawab. Hanya Pengelolaanya kami serahkan kepada PDAM,” tegas Martinus Pones,ST.
Kedepan, usai penyerahan pengelolaan sumber air bersih yang tersebar di tiga kecamatan ini sukses dikelola jajaran PDAM Bengkayang, retribusinya harap Martinus Ponest,ST dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bengkayang.
“anggaran yang sudah dikeluarkan pemerintah menurut saya cukup besar, sedikit demi sedikit dapat difungsikan dan dapat dirasakan manfaatnya untuk masyarakat,” harap Martinus Ponest,ST, didepan seluruh undangan yang hadir.
Direktur PDAM Bengkayang, Wardi,S.Si, Sebagai penerima mandate dan yang dipercaya mengoperasikan tiga sumber air bersih untuk kemasalahatan masyarakat umum mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan.
“yang pertama dari PDAM, ini pegabdian kita, kita manfaatkan asset ini sehingga berdampak terhadap masyarakat, Semangat itu yang kita ambil,” tutur Wardi,S.Si.
Hanya selama ini menurut pria yang telah berhasil menambah unit usaha air bersih di Sanggau Ledo, menilai beberapa Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang dibangun menghabiskan uang daerah begitu banyak belum bermanfaat.
“Saya berinisiatif, kita kejar, kita komunikasi dengan dinas terkait. Yang bisa kita kelola kita kelola. Karena di dalam undang-undang kita ini adalah operator, mengelola, memenet semua asset yang dibangun Pemda. Sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan, Pedapatan daerah dan kemudan kita dapat mengajikan Karyawan,” tutur pria yang berlatar belakang pendidikan ilmu Fisika ini. Wrt. Team. Editor Pimpred.
Baca Juga
Jhon Nedi tidak Terima Dituduh Curi Buah Sawit & Pukul Karyawan Perusahaan
Polsek Kuala Behe Hadiri Kegiatan Pemasangan Adat Tutup Saka Adat Balala Di Kuala Behe
Bhabinkamtibmas Polsek Air Besar Dampingi Poktan Tuah Talino Saat Perontokan Biji Jagung