
Bengkayang Post – (Sungai Raya Kepulauan). Mengawali aktivitas ditahun 2021, Nelayan Togok/Sero di Dusun Teluk Suak Perairan Desa Karimunting Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang dihebohkan dengan banyaknya limbah berupa batu bara yang sangkut di jaring mereka. Jumat, (1/1/21).
Salah seorang nelayan Dusun Teluk Suak, Budi, membenarkan kejadian tersebut.
Budi mengeluhkan dan menyesalkan banyaknya batu bara yang tersangkut dijaringnya.
“Kalau seperti ini kondisinya wajar saja hasil tangkapan udang berkurang. Bahkan sering kosong (tidak dapat tangkapan,-red). Hari ini bukan udang yang kita dapat, tapi batu bara,” sesalnya.
Budi pun menunjukan kekhawatirannya akan masa depan nelayan di wilayah sekitar mereka yang terancam akibat pencemaran lingkungan.
“Ke depan udang akan hilang (habis) karena akibat pencemaran dari batu bara. Untuk diketahui, di Desa Karimunting berdiri dua PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap). Kami nelayan berharap kepada pemerintah setempat dan instansi-instansi Kabupaten Bengkayang, untuk segera turun langsung ke lokasi supaya melihat kondisi di sini,” tutupnya. (Wtr : Heru / Editor : Wapimred)

Baca Juga
Peletakan Batu Pertama Gereja HKBP Bengkayang
25 Tahun Kepala Binua Lampahuk Belum Berganti Kini Estafet Berikutnya Dipegang Rudi
Pj. Bupati Landak Hadiri Peringatan Hari Anak Nasional dan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2024