
Keterangan Gambar: Dua lelaki dalam satu kamar, dimintai Identitas saat Operasi Cipta Kondisi di Sungai Raya, Kab.Bengkayang. Sabtu 1/5/2021, sekitar pukul 21:00 WIB.
Bengkayang Post-(Sungai Duri). Polsek Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang, Kalbar, bersama Dinas Perhubungan, Sat Pol-PP, Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Anti Narkoba (DPC-LAN), anggota TNI dari Koramil 1202-03, dan Kepala Desa Sungai Duri melakukan operasi cipta kondisi.
Pelaksanaan operasi cipta kondisi Sabtu, 1/5/2021, sekitar pukul 21:00 WIB dan berakir pukul 00:00 WIB.
Maksud operasi cipta kondisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Sasaran operasi meliputi Kedai Kopi (KF), Penginapan Apotos, dan titik kumpul muda mudi.
Sepanjang operasi berjalan terjaring kendaraan motor yang menggunakan Knalpot Racing tanpa dokumen lengkap, tidak ditemukan Sajam.
Namun diangkut dua pasang bukan suami istri, dan satu pasang bersama Waria, untuk diberi pengarahan.
IPTU Dwi Raharjo,SH.,MH Kapolsek Sungai Duri melalui Bripka Kahar Kamarudin menyebut cipta kodisi ini untuk menertibkan Sungai Raya bebas dari balap liar, motor Berknalpot Racing, premanisme, dan menyampaikan himbauan tentang pentingnya Protokol kesehatan Covid-19.
“ini di dukung semua elemen. Untuk yang di amankan pada malam ini kendaraan bermotor berknalpot racing tidak standar SNI. Pengunjung penginapan yang tidak bisa menunjukkan dokumen identitas diri. Bagi pelaku usaha yang kurang kooperatif akan kita tegaskan. Ke depan kita akan keliling di Kecamatan Sungai Raya,” ungkap Bripka Kahar Kamarudin.
Pada kegiatan operasi gabungan tersebut tidak ditemukan adanya barang bukti Narkoba. Hal ini dikatakan langsung Beni Aziz ketua DPC-LAN Kabupaten Bengkayang.
“untuk kegiatan malam hari ini belum ada menemukan Narkotika dan kami dari lembaga siap mendukung Polri dalam memberantas peredaran Narkoba baik itu dari personil atau pun anggota,” ucap Beni Aziz.
Kegiatan operasi gabungan cipta kondisi diapresiasi Reza Herlambang Kepala Desa Sungai Duri. Ia menyebut diwilayah Desa Sungai Duri telah berjalan selama tiga minggu.
“intinya untuk menciptakan kindisi yang kondusif, apalagi sekarang dalam bulan Suci Ramadhan ada warga kita yang sedang menjalankan ibadah puasa. Dalam momentum ini kami gunakan untuk menciptakan suasana yang kondusif dari gangguan keamanan, kita antisipasi dan mudah-mudahan kegiatan ini bisa kita teruskan bukan hanya di waktu tertentu saja tapi rutin kita laksanakan,” sebut Reza Herlambang. Reporter : Hr


Baca Juga
Jhon Nedi tidak Terima Dituduh Curi Buah Sawit & Pukul Karyawan Perusahaan
Polsek Kuala Behe Hadiri Kegiatan Pemasangan Adat Tutup Saka Adat Balala Di Kuala Behe
Bhabinkamtibmas Polsek Air Besar Dampingi Poktan Tuah Talino Saat Perontokan Biji Jagung