17/04/2025

Bengkayang Post

Cerdas Ungkap Realitas

Kawasan Industri Mandor Disulap Jadi Destinasi Wisata

Share

Bengkayang Post – (Mandor). Di akir pekan, 17/10/2021, banyak warga Landak kunjungi kawasan Industri Mandor.

Pada Era Bupati Adrianus Asia Sidot wilayah ini direncanakan sebagai induatri pengolahan Latek.

Tapi entah mengapa kawasan yang digadang bisa menumbuhkan ekonomi warga Dusun Pempadang, Desa Kayuara hingga kini hasilnya belum jelas.

Justru masyarakat Mandor dan sekitar manfaatkan kawasan Industri Latek jadi taman wisata keluarga, dan sahabat.

Erwin tokoh maayarakat setempat mengatakan masyarakat melirik kawasan ini jadi objek wisata yang Ia ketahui sejak tahun 2021.

“Ini adalah kawasan PT.Mustika Abadi Khatulistiwa (MAK), areal mendekati, tapi tidak masuk kawasan. Diberi kepada masyarakat Desa Kayuara dan Desa Mandor. Dijadikan taman wisata, orang sebut Taman Landak,” terang Erwin.

Taman Landak sedang proses pembangunan, Erwin berharap kedepan dibangun permanen dan lebih baik.

“ketertarikan pengunjung bisa tambah penghasilan warga desa. Nanti ditata sedemikian rupa, kemungkinan pengelolaan diserahkan pada Badan Usaha Milik desa (BUMDes),” ujar Erwin.

Dikunjungi Club Pagem

Kehadiran anggota Club Motor Rx King (Pagem) di Taman Landak turut mendukung bertumbuhnya Industri Pariwisata Kabupaten Landak.

Seprti yang dikatakan Daryono Saputro Penasehat merangkap Koordinator Club Pagem wilayah Mandor dan mewakili serekannya dari Sengah Temila bahwa pada dasarnya Club Pagem beri contoh dan buat kegiatan positif.

“kami berpartisifasi di kegiatan, apalagi di Desa Kayuara Ada Taman Landak, bersama anggota kami beri motifasi dan contoh kegiatan postif (olah raga) kepada masyarakat,” sebut Daryono Saputro.

Pengunjung dari Pahuman sebut saja Arya Jayadi menilai sebanarnya Taman Landak sudah ramai didatangi pengunjung, tetapi beberapa hal yang harus segera dibenahi agar lebih mantap.

“Kami berharap Taman Landak dibuat lebih besar dan rapi. Saya lihat sekarang jalannya kuran bagus, kurang rapi, jadi saya minta kepada penerintah Kabupaten Landak atau Kepada Gubernur Kalbar agar dirapikan,” pinta Arya Jayadi Warga Pahuman, pukul 13:17 Wib. Penulis: Kuen. Editor Pimred.


Share