
Bengkayang Post – (Sanggau). Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP, M.Si didampingi Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si menghadiri perayaan HUT Ke-75 Palang Merah Indonesia (PMI) di Markas PMI Kabupaten Sanggau, Kamis (17/9/2020).
Hadir juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting, Camat Kapuas, Jemain, Ketua PMI Sanggau, Yohana Kusbariah, Sekretaris PMI Sanggau, Urbanus, Bendahara PMI Sanggau, Najori, Ketua TP PKK Sanggau, Arita Apolina, Ketua Panitia HUT PMI, Penggurus PMI Sanggau dan KSR.
Dalam sambutannya Ketua PMI Kabupaten Sanggau, Yohana Kusbariah menyampaikan bahwa perayaan HUT ke-75 PMI tahun 2020 kali ini kita laksanakan di Markas PMI Kabupaten Sanggau dengan sederhana, karena kondisi Pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan ini, Ketua PMI Kabupaten Sanggau Ny. Yohana Kusbariah Ontot menghimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama membantu Pemerintah Kabupaten Sanggau bergotong-royong dan bekerja keras dalam menghentikan penularan wabah Covid-19 ini, mari kita mentaati dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah dibuat oleh pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,”katanya.
Untuk itulah, Ia berpesan kepada Pengurus PMI, Staf dan Korps Sukarela dan Palang Merah Remaja tetap kompak dalam melayani kemanusiaan terutama bagian unit donor darah yang bekerja 24 jam setiap hari dalam pelayanan darah bagi masyarakat yang sangat memerlukan.
“Karena Pengurus melihat semakin tahun permintaan darah bagi pasien semakin meningkat, Hal ini perlu ketelitian dan dukungan yang kompak di antara kita semua baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung.
Karena dengan ketulusan dan keikhlasan kitalah maka semua proses dari Pelaksanaan Donor Darah Sukarela (DDS) penyimpanan dan proses pengolahan darah hingga pengambilan darah bagi pasien dapat berjalan dengan baik,”ujarnya.
Kami juga sampaikan bahwa dimasa pandemi ini untuk memenuhi stock darah pada Blood Bank memang mengalami kesulitan, sementara permintaan begitu banyak, jadi kami menghimbau khususnya masyarakat Sanggau mari kita ikut donor darah sukarela, PMI kita stanbay 24 jam pelayannannya, karena tahun ini masyarakat yang melakukan DDS menurun 50 persen, Setengah dari biasanya dalam satu tahun.
“Kami mohon dukungan Pemerintah Kabupaten Sanggau dalam memberi imbauan kepada Masyarakat.
Dalam kesempatan ini pula saya selaku ketua PMI Kabupaten Sanggau mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau terutama Bapak Bupati Sanggau dan Wakil Bupati Sanggau beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Sanggau, panitia, pengurus, staf, korps sukarelawan PMI Kabupaten Sanggau, masyarakat dan Wartawan baik media cetak, online dan elektronik yang sudah menyukseskan HUT ke-75 PMI serta dukungannya selama ini terhadap PMI Kabupaten Sanggau. Pungkasnya.
“Hari ini saya didamping istri tercinta menghadiri HUT ke-75 PMI, di markas PMI Kabupaten Sanggau, juga Wakil Bupati Sanggau bersama Ibu Ketua dan undagan lainya, Kami berbahagia merayakan HUT Ke-75 PMI,”kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi,
“Mengapa Markas ini menjadi penting karena disinilah pusat pelayanannya. Sebagaimana juga Ibu Ketua katakan mudah-mudahan pemerintah daerah bisa membantu untuk menjadikan markas kita ini menjadi markas yang refresentatif,”tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati dua periode ini memohon dukungan pihak-pihak, misalnya melalui CSR nya.
“Tahun ini, tadi saya dilaporkan juga sudah mulai kekurangan stok darah di BLOOD BANK PMI Kabupaten Sanggau, menjelang HUT ini ada satu Minggu kemarin disiapkan untuk pelayanan donor bagi masyarakat, kita hanya bisa dapat 100 kantong darah,”ujarnya.
Mudah-mudahan, masyarakat Sanggau terutama para pendonor dan kita yang memang sudah waktunya untuk bisa donor, diharapkan agar datang ke PMI Sanggau untuk melakukan donor darah, dan saya juga berpesan untuk PMI Kabupaten Sanggau untuk meningkatkan sistem aitinya, supaya masyakat kita berhubungan lebih cepat ke PMI tidak harus kejar -kejar ke sini.
“Karena kita akan memberi hidup untuk orang lain dengan darah kita,”jelasnya.
Dihari HUT ini, saya tidak ada membawa hadiah untuk PMI Kabupaten Sanggau, tapi pada kesempatan ini juga saya mau sampaikan kepada Ibu Ketua, pengurus, staf dan relawan PMI Kabupaten Sanggau, bahwa pemerintah memberi hadiah berupa BLODD BANK dan mikroskop yang canggih, dan ini bukan dari dana APBD tetapi ini berkat kita berhasil menjaga sona biru yaitu anggaran dari Dana Intensif Daerah (DID). Pungkasnya. Penulis: Andi. Editor Pimpred.
Baca Juga
Jhon Nedi tidak Terima Dituduh Curi Buah Sawit & Pukul Karyawan Perusahaan
Polsek Kuala Behe Hadiri Kegiatan Pemasangan Adat Tutup Saka Adat Balala Di Kuala Behe
Bhabinkamtibmas Polsek Air Besar Dampingi Poktan Tuah Talino Saat Perontokan Biji Jagung