
Daerah puluhan kilometer dibangun. Dua dusun dekat ibu kota kecamatan dibiarkan.
Bengkayang Post-(Sambas). Selaku Anggota DPRD kabupaten Sambas yang berdomisili di daerah pemilihan (Dapil) 3, Karmadi, sangat memberikan perhatian kepada masyarakat setempat, salah satunya Kecamatan Selakau.
Mengingat masih ada dua Dusun di Desa Parit Kongsi Kecamatan Selakau yang masih belum teraliri listrik, sebelumnya Karmadi telah berupaya merogoh dana pribadi untuk memasang kabel sepanjang kurang lebih 2 Kilometer.
Dua Dusun yang terdiri dari Dusun Perigi Tamang dan Dusun Setimbuk, masih terdapat puluhan rumah yang belum teraliri listrik.
Upaya sebelumnya Karmadi lakukan belum berbuah maksimal. Dirinya juga meminta kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerjasama dengan pihak PLN untuk mengalirkan listrik secara merata.
“Saya ingin kementrian terkait dan pihak PLN melihat kondisi di daerah. Apalagi ini jaman modern tapi ada daerah yang tidak jauh dari pusat ibu kota kecamatan hanya sekitar 5 Kilometer tapi masih belum bisa merasakan listrik,” ungkap Karmadi, kepada media Bengkayang Post, Kamis (23/6/2022) pagi.
Menurut Karmadi, di tengah era modern dan perkembangan teknologi, tidak sepantasnya jika masih ada daerah yang belum teraliri listrik, terlebih tidak jauh dari pusat ibukota kecamatan. Sementara itu, daerah dengan jarak puluhan kilometer dari ibu kota sudah teraliri listrik, menurutnya aneh jika ada daerah yang lebih dekat belum teraliri listrik.
“Sedangkan daerah Selobat atau Sempadang yang berada diujung puluhan kilo dari ibu kota kecamatan sudah dialiri listrik, sedangkan di tengah dan dekat masih belum teraliri listrik,” jelas Karmadi.
Karmadi berharap, kementrian ESDM bersama pihak PLN berupaya mengalirkan listrik di Dusun Perigi Tamang dan Dusun Setimbuk. Selain itu, kebijakan PLN yang mengalirkan listrik di setiap desa harus diperhatikan kembali. Karena, terdapat desa yang hanya diwakili satu dusun, sehingga masih ada dusun-dusun tidak teraliri listrik.
“Jadi saya mengharapkan pihak PLN dan pihak terkait memperjuangkan masuknya listrik di daerah itu. Jangan sampai di era teknologi yang semakin canggih aliran ada daerah tidak dialiri listrik, itukan lucu. Kita minta program PLN untuk mengalirkan listrik kepada satu desa secara menyeluruh. Jangan sampai dalam satu desa hanya diwakili oleh satu dusun,” Harap Karmadi.
Hal itu dilakukan Karmadi, mengingat ditengah era perkembangan teknologi semakin canggih dan peningkatan dunia pendidikan, pasokan listrik menjadi sumber utama sebagai sarana penunjang anak-anak sekolah yang ingin belajar pada malam hari dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hidup sehari-hari.Wrt: Gun. Editor Pimred.
Baca Juga
Polsek Menjalin Laksanakan Patroli Rutin dan Sambang Warga
Usai Viral Di Media Sosial Berikut Klarifikasi 23 Tahanan, Penjelasan DAD & 1 Oknum Petugas Rutan Kelas II B Bengkayang
POLSEK MANDOR TURUN KE LAPANGAN: DEKATKAN DIRI DENGAN WARGA MELALUI PATROLI HUMANIS MALAM HARI