Partai Buruh Bangkit Di Landak, Menurut Minor Buruh Banyak Ditindas Perusahaan

Foto : Pak Minor (Pakai Topi) bersama Agus, bincang – bincang soal eksistensi buruh di Kab.Landak.

Bengkayang Post-(Mandor). Pertarungan politik praktis daerah pemilihan dua, Mandor, Sebangki dan Sengah Temila, saat ini tidak hanya diwarnai partai besar, tetapi juga ‘digarami’ Partai Buruh.

Secara kepengurusan Partai Buruh Daerah pemilihan dua Landak telah rapi dikemasi Ketua Pimpinan Anak Cabang, Pak Minor. Ia mengatakan banyak alasan sehingga harus memilih buruh.

“Misal saya ini sebagai buruh, tidak pernah dapat gaji dua juta hingga tiga juta, yang ada hanya dapat 1,4 juta hingga 1,8 juta. Buruh banyak tertindas oleh perusahaan. Saya kasihan lihat anak-anak saya dan kawan saya, oleh karena itu harus ada anggota DPRD Dapil dua landak, supaya bisa perjuangkan hak buruh,” ungkap Pak Minor, pada hari Kamis (25/5/2023).

Perbincangan hangat dengan tamu yang hadir pun terlihat dari raut muka Pak Minor, walaupun terkesan bicara sangat hati-hati. Bersama Agus, Minor mengungkap lagi, sebenarnya keberadaan Partai Buruh sudah ada.

“Siapa bilang partai buruh tidak ada, ada pak buktinya saya sebagai pengurus PAC di wilayah Sebangki, Mandor dan Sengah Temila, ada Pak,” tegas Pak Minor di hadapan Agus, sebagai anggota Lembaga Legatisi Republik Indonesia.

Agus lantas memperdalam lagi, apa sebab Pak Minor mau bergabung di Partai Buruh hingga saat ini, “Saya melihat buruh itu tertindas oleh perusahaan, kita tidak perlu menyebut perusahaannya, maka kalo ada perwakilan di DPRD Landak mudah buruh perjuangkan haknya,” ungkap Pak minor ditanya Agus pukul 12:45 Wib. Wrt.Kuen.