
Kantor desa dipalang, warga kesal aparat desa jarang masuk. Tapi kepala desa Lomba Karya perangkatnya baik-baik saja. Ada apa sebenarnya?.
Bengkayang Post-(Desa Lomba Karya). Sebagian masyarakat Desa Lomba Karya, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalbar, berbondong-bondong datang di kantor desa, Senin 3/2/2025.
Kehadiran mereka menutup pintu kantor desa dengan cara dipalang, dipaku dan ditulis agar kepala dusun tidak masuk kantor, pada pukul 11:30 Wib.
“Berhentikan kepala Dusun Pagoh, kantor desa untuk sementara ditutup. Sebelum Kepala Dusun Pagoh diberhentikan,” tulis tuntutan mereka di depan pintu masuk kantor desa.
Menurut keterangan mantan Kepala Desa Lomba Karya, Markus Amid, warga marah lantaran perangkat desa jarang masuk kantor. “Perangkatnya tidak pernah ngantor tu, lihat yang datang 3 orang saja, kepala dusun dua org,sama Sekdes nya saja itu,” ungkap Markus Amid Via WhatsApp.
Tidak puas dengan informasi sepihak, media ini mencoba menghubungi kepala desa aktif secara langsung, yakni Egi Hermanus, kepala desa ini kooperatif, langsung telpon balik ketika di hubungi via chat WhatsApp.
Egi Hermanus bercerita, tutup kantor desa menghambat pelayanan publik, maka itu, saya meminta kantor yang dipalang segera di buka. “Sudah dibuka, tidak ada urusan. Bukan ada urusan sama ini itu. Itu semua urusan pribadi mereka,” Sebut Egi Hermanus Selaku Kepala Desa.
Ia menambahkan kepala Dusun Pagoh kerjanya bagus tidak ada masalah apa-apa. Selama tiga tahun tidak ada masalah dengan masyarakat. “Tidak tahulah apa masalah mereka, masalah pribadi,” ungkap Egi Hermanus. Wrt.Jmt.

Baca Juga
Jhon Nedi tidak Terima Dituduh Curi Buah Sawit & Pukul Karyawan Perusahaan
Polsek Kuala Behe Hadiri Kegiatan Pemasangan Adat Tutup Saka Adat Balala Di Kuala Behe
Bhabinkamtibmas Polsek Air Besar Dampingi Poktan Tuah Talino Saat Perontokan Biji Jagung