06/06/2025

Bengkayang Post

Cerdas Ungkap Realitas

Warga Minta Kadus Pagoh Mundur, Beredar Video: Semangat Pak Kadus Selama Janda Masih Didepan

Share

Pangkal masalah masyarakat Dusun Pagoh, Desa Lomba Karya karena Kadus di tuding tidak bermasyarakat.

Bengkayang Post-(Bengkayang). Perseteruan sebagian warga Dusun Pagoh, Desa Lomba Karya, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang dengan kepala dusun sendiri diwarnai aksi palang kantor desa. Pada hari yang sama palang itu di cungkil oleh aparatnya sendiri agar bisa digunakan kembali.

Menurut informasi yang beredar, ada empat point tujuan tuntutan yang diinginkan masyarakat agar diselesaikan, diantaranya :

1. Kepala Dusun Pagoh atas nama Kimandi harus segera diberhentikan tidak dengan hormat mengingat tidak bertanggungjawab atas tugas selaku kepala Dusun Pagoh. Bantuan cuman dikasih ke pihak keluarganya saja, tidak pernah bergotong royong, tidak pernah mengadakan rapat, atau musyawarah dengan kami masyarakat.

2. Tiga tahun mengabdi di Dusun Pagoh pembangunan nol sama sekali tidak ada. Pelayanan pemerintahan pemerintah desa tidak terbuka masalah anggaran desa tiga tahun ini.

3. Kami masyarakat resah dan jadi banyak masalah akibat kepala dusun Pagih ini yang hanya menunggu honor / gaji, dia tidak mau tahu dengan masyarakat, untuk itu kami minta dengan tegas agar kepala desa segera memberi surat keputusan (SK) pemberhentian kepada saudara Kimandi. Kami memberi waktu 3-4 hari, kalau tidak kami akan datang lebih banyak lagi dari pada hari ini.

4. Bantuan-bantuan seperti BPJS tenaga kerja hanya di kasih ke pihak pihak keluarganya sendiri, beras Bulog sudah berapa lama tidak keluar, terus bakti didalam dusun tidak pernah dilaksanakan, kami sangat bingung atas kepala Dusun Pagoh, banyak hal yang kami sangat kecewa, maka kami masyarakat Dusun Pagoh terpaksa mengambil keputusan untuk bertindak.

Pada saat palang kantor di buka, beredar video, menunjukan pencungkilan palang pintu yang di buka sepertinya aparat Desa Lomba Karya Sendiri. Terdengar percakapan, “Semangat pak Kadus selama janda masih didepan,” bunyi video berdurasi tujuh detik itu. Wrt.Jmt.


Share